Marketing dasboard – Pemasaran atau strategi pemasaran merupakan salah satu faktor kunci yang berperan penting dalam menentukan keberhasilan suatu perusahaan. Untuk memajukan divisi pemasaran, keberadaan perangkat lunak pemasaran dengan dashboard menjadi sangat penting. Ini dikarenakan marketing dashboard dapat menampilkan secara lengkap dan akurat semua data dan analisis penjualan.
Marketing Dashboard menampilkan analisis data penjualan dalam bentuk grafik atau materi yang mudah dipahami. Dengan melihat laporan pemasaran bulanan pada dasbor, bisnis dapat dengan mudah merumuskan strategi penjualan.
Jadi, apa sebenarnya yang dimaksud dengan marketing dashboard? manfaat dan Jenisnya? Temukan jawabannya dalam artikel di bawah ini.
Apa itu Marketing Dasboard?
Marketing dashboard adalah tampilan visual yang menampilkan data yang relevan untuk melacak metrik pemasaran. Visualisasi data ini menggabungkan laporan yang dikumpulkan dari berbagai sumber seperti analitik website, perangkat lunak CRM, atau media sosial.
Untuk menghadirkan data tersebut, kebanyakan dashboard pemasaran menggunakan alat visualisasi data seperti diagram batang, grafik, dan lain sebagainya.
Beberapa data yang biasanya dimasukkan ke dalam dashboard pemasaran meliputi:
- Kunjungan website
- Lalu lintas secara keseluruhan dan sumber-sumbernya
- Tingkat pencapaian tujuan
- Lead dan tingkat konversi
- Pengembalian investasi pemasaran
- Funnel pembelian
- Indikator kinerja utama
Baca juga: Strategi Event Marketing: Pengertian, Fungsi, dan Contoh
Manfaat Marketing Dasboard
Ada beberapa manfaat utama marketing dashboard, antara lain:
Mempercepat Penyerapan Informasi
Visualisasi data dalam dashboard pemasaran membantu menghemat waktu. Orang cenderung lebih mudah memahami informasi visual daripada teks yang panjang. Hal ini mempercepat proses pengambilan keputusan dan kesimpulan.
Membantu Evaluasi Strategi Pemasaran
Marketing dashboard memudahkan evaluasi berbagai strategi pemasaran, mulai dari content marketing hingga social media marketing. Tanpa marketing dashboard, evaluasi akan menjadi kurang efisien karena data tersebar di berbagai dokumen. Melalui dashboard, tim pemasaran dapat mengevaluasi kinerja strategi pemasaran, memahami kebutuhan audiens, mengidentifikasi preferensi konsumen, dan sebagainya.
Meningkatkan Kinerja Pemasaran
Data dalam marketing dashboard membantu perusahaan membuat keputusan yang lebih tepat dan penyesuaian yang diperlukan untuk mencapai target. Keputusan ini didasarkan pada data yang akurat, bukan asumsi semata. Selain itu, dashboard pemasaran juga membantu mengidentifikasi potensi masalah yang mungkin terjadi, sehingga dapat diatasi sebelum menjadi masalah yang lebih besar.
Perencanaan yang Lebih Baik
Marketing dashboard membantu perusahaan dan tim pemasaran memahami dan mengevaluasi apakah strategi yang digunakan berhasil atau tidak. Dengan pemahaman ini, mereka dapat merumuskan perencanaan yang lebih baik untuk mencapai tujuan dan objektif pemasaran.
Dengan menggunakan marketing dashboard, bisnis dapat meningkatkan efisiensi, akurasi, dan efektivitas strategi pemasaran mereka, serta membuat keputusan berdasarkan data yang relevan dan terkini.
Baca juga: Cara Kurus Cepat Tanpa Olahraga
Jenis Marketing Dasboard
Ada beberapa jenis dashboard pemasaran yang umum digunakan oleh bisnis, antara lain:
Kinerja Umum
Memberikan gambaran keseluruhan tentang kinerja pemasaran secara menyeluruh. Biasanya mencakup metrik seperti jumlah kunjungan situs web, tingkat konversi, pendapatan, dan ROI pemasaran. Dashboard ini memberikan informasi penting bagi manajemen untuk memantau pertumbuhan bisnis secara keseluruhan.
Media Sosial
Berfokus pada analisis dan metrik yang berkaitan dengan kegiatan pemasaran di platform media sosial. Ini mencakup jumlah pengikut, interaksi, engagement rate, dan efektivitas kampanye sosial media. Dashboard ini membantu tim pemasaran memantau dan mengoptimalkan kehadiran mereka di media sosial.
SEO
Jenis dashboard ini berfokus pada analisis dan metrik yang berkaitan dengan upaya optimasi mesin telusur (SEO). Ini mencakup peringkat kata kunci, lalu lintas organik, backlink, dan analisis pesaing. Dashboard ini membantu tim pemasaran mengukur dan meningkatkan visibilitas dan peringkat pencarian situs web mereka.
Email Marketing
Memantau metrik yang berkaitan dengan kampanye email marketing, seperti tingkat buka, tingkat klik, konversi, dan churn rate. Dashboard ini membantu tim pemasaran dalam melacak keberhasilan kampanye email mereka dan mengoptimalkan strategi mereka.
PPC (Pay-Per-Click)
Jenis dashboard ini fokus pada metrik dan analisis yang terkait dengan kampanye iklan berbayar, seperti klik, konversi, biaya per klik (CPC), dan tingkat konversi. Dashboard ini membantu tim pemasaran mengukur dan mengelola efektivitas kampanye PPC mereka.
Setiap jenis marketing dashboard ini memiliki fokus dan metrik yang berbeda, tergantung pada tujuan dan strategi pemasaran bisnis. Bisnis dapat memilih dan mengkustomisasi jenis dashboard yang paling relevan dan bermanfaat bagi kebutuhan mereka.
Baca juga: Cara Mengatur Uang Bulanan 1 Juta
Contoh Marketing Dasboard
Berikut ini adalah contoh beberapa jenis marketing dashboard yang dapat digunakan dalam bisnis:
Kinerja Umum
- Grafik garis yang menunjukkan perkembangan pendapatan bulanan selama periode tertentu.
- Diagram batang yang membandingkan tingkat konversi antara berbagai kampanye pemasaran.
- Tabel yang menampilkan angka kunjungan situs web, leads, dan penjualan berdasarkan sumber trafik.
Media Sosial
- Grafik lingkaran yang memperlihatkan persentase pertumbuhan jumlah pengikut di platform media sosial.
- Grafik batang yang membandingkan tingkat interaksi dan engagement antara postingan di berbagai platform.
- Tabel yang menampilkan kinerja kampanye iklan berbayar di media sosial, seperti tingkat klik dan konversi.
SEO
- Grafik garis yang menunjukkan peringkat kata kunci utama dan perubahan peringkat dari waktu ke waktu.
- Grafik batang yang membandingkan jumlah lalu lintas organik dari mesin pencari.
- Tabel yang menampilkan backlink yang berkualitas dan daftar kata kunci yang berhasil mendatangkan trafik organik.
Email Marketing
- Grafik garis yang menunjukkan tingkat buka dan tingkat klik kampanye email dari waktu ke waktu.
- Grafik lingkaran yang memperlihatkan persentase konversi dari kampanye email.
- Tabel yang menampilkan daftar email yang paling sukses dalam menghasilkan penjualan atau konversi.
PPC
- Grafik batang yang membandingkan biaya per klik (CPC) dan tingkat konversi kampanye iklan berbayar.
- Grafik garis yang menunjukkan perkembangan pengeluaran dan pendapatan dari kampanye PPC.
- Tabel yang menampilkan kata kunci yang paling menguntungkan dalam hal konversi atau ROI.
Setiap bisnis dapat menyesuaikan dan mengkustomisasi marketing dashboard mereka sesuai dengan kebutuhan dan tujuan mereka. Penting untuk memilih metrik yang relevan dan memvisualisasikan data dengan cara yang mudah dipahami untuk mendapatkan wawasan yang berharga bagi tim pemasaran dan manajemen.
Baca juga: Marketing Mix 4p dan Contoh Penerapan Pada UKM
Tips Memanfaatkan Data Marketing Dasboard
Berikut adalah beberapa cara untuk memaksimalkan pemanfaatan marketing dashboard:
Sesuaikan dengan Audiens
Pertimbangkan siapa yang akan menggunakan laporan dari marketing dashboard. Apakah itu petinggi perusahaan, tim pemasaran, atau departemen lain? Pastikan informasi dan penyajian data disesuaikan dengan kebutuhan audiens yang berbeda.
Kolaborasi dengan Tim Lain
Gunakan marketing dashboard sebagai alat kolaborasi dengan tim lain, seperti tim business intelligence atau analisis data. Dengan bekerja sama, kamu dapat menghasilkan wawasan dan rekomendasi yang lebih kaya untuk perusahaan.
Buat Laporan yang Mudah Dimengerti
Tujuan dari dashboard adalah menyediakan laporan yang mudah dipahami secara visual. Namun, data yang kompleks masih bisa sulit dipahami bagi orang awam. Pikirkan cara untuk menjelaskan data dengan cara yang sederhana agar dapat dimengerti oleh semua pihak yang terlibat.
Pemanfaatan yang efektif dari marketing dashboard akan membantu tim marketing dalam memahami data dengan lebih baik, mengambil keputusan yang lebih informasional, dan menyampaikan informasi secara efektif kepada pemangku kepentingan.
Baca juga: Marketing Mix 7P: Konsep Berikut Contoh Penerapannya
Kesimpulan
Marketing dashboard adalah alat penting yang membantu tim pemasaran dalam memvisualisasikan data dan menganalisis kinerja pemasaran dengan lebih efektif. Dengan menggunakan marketing dashboard, tim dapat memantau kinerja penjualan, mengevaluasi strategi pemasaran, meningkatkan performa, dan membuat perencanaan yang lebih baik.
Dashboard ini dapat disesuaikan dengan audiens yang berbeda, digunakan sebagai alat kolaborasi, dan harus menyajikan laporan yang mudah dimengerti. Dengan memanfaatkan marketing dashboard secara optimal, bisnis dapat mengambil keputusan yang lebih baik berdasarkan data dan mencapai tujuan pemasaran dengan lebih efisien.
Referensi
- “Marketing Dashboards: 16 Metrics Every Marketing Executive Needs to Track” oleh Alex Turnbull
- “The Definitive Guide to Marketing Dashboards” oleh Databox
- “The Benefits of Marketing Dashboards” oleh Salesforce
- “Marketing Dashboards: Why You Need Them and Which Metrics to Include” oleh HubSpot
- “The Importance of Marketing Dashboards for Business Success” oleh Klipfolio