Sen. Mei 29th, 2023
teknologi ramah lingkungan

Teknologi ramah lingkungan – Isu pemanasan global sudah tidak asing lagi bagi kita. Pembicaraan mengenai perubahan iklim ini memotivasi manusia untuk menciptakan teknologi yang ramah lingkungan agar dapat mencegah kerusakan alam. Banyak inovasi dari teknologi ramah lingkungan telah diciptakan untuk mendukung kehidupan sehari-hari.

Semua orang membutuhkan lingkungan yang bersih dan bebas dari segala bentuk pencemaran, baik itu pencemaran udara, tanah, maupun air. Salah satu faktornya adalah penggunaan sumber energi fosil. Penggunaan bahan bakar fosil dan tambang yang membawa banyak efek negatif bagi lingkungan akan menjadi ancaman bagi kelangsungan kehidupan di bumi jika terus menerus dilakukan.

Pengertian Teknologi Ramah Lingkungan

Teknologi ramah lingkungan adalah teknologi yang dirancang untuk meminimalkan dampak negatif terhadap lingkungan dan mendukung pengelolaan sumber daya alam yang berkelanjutan. Teknologi ini memiliki tujuan untuk mengurangi emisi gas rumah kaca, menghemat energi, mengurangi limbah dan polusi, serta mempromosikan penggunaan sumber daya alam yang terbarukan.

Dalam perkembangannya, teknologi ramah lingkungan juga memiliki potensi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mengurangi kemiskinan dengan cara memberikan akses ke sumber energi yang terjangkau dan berkelanjutan.

Baca juga: Tata Surya: Pengertian, Teori, dan Anggota Tata Surya

Inovasi Teknologi Ramah Lingkungan Karya Anak Bangsa

Melangsir dari halaman dlh.semarangkota.go.id., bahwa Kreativitas anak-anak bangsa memang tidak diragukan lagi. Hal ini terbukti dengan banyaknya penemuan anak bangsa yang sangat berguna, khususnya dalam bidang teknologi.

Penemuan-penemuan tersebut tidak hanya mendapat pengakuan dari dalam negeri, tetapi juga dari luar negeri. Penasaran dengan penemuan teknologi ramah lingkungan karya anak bangsa yang membanggakan? Berikut ini adalah 5 penemuan tersebut:

Motor Listrik

Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi, baru-baru ini dengan bangga memperkenalkan inovasi teknologi berupa motor listrik. Inovasi ini diciptakan dengan tujuan untuk mendukung kampanye pengurangan emisi gas buang kendaraan bermotor. Motor listrik ini merupakan karya asli Semarang dan diharapkan dapat membantu mengurangi polusi di Kota Semarang.

Kompor Hidrogen

Dede Miftahul Anwar berhasil menciptakan terobosan teknologi baru berupa kompor berbahan hydrogen atau air yang lebih ramah lingkungan. Inovasi ini bermula dari masalah ketersediaan bahan gas elpiji di Desa Cihambulu, Kabupaten Subang. Kompor hidrogen ini tidak hanya ramah lingkungan, tetapi juga lebih efisien digunakan pada keperluan sehari-hari.

Baca juga: Analisis Sistem Politik Indonesia

Lemari Es Tanpa Listrik

Arya dan Sanika berhasil menciptakan inovasi teknologi berupa lemari es tanpa listrik ketika mengikuti World Creativity Festival Advanced Institue and Technology (KAIST) di Daejon, Korea Selatan pada tahun 2015.

Mereka menggunakan box sterofoam, kaleng biskuit sebagai tempat meletakkan sayur atau buah, pasir, dan air dingin untuk menjaga kestabilan suhu. Inovasi ini tidak hanya mengharumkan nama bangsa, tetapi juga membantu menjaga lingkungan.

Penyegar Udara dari Kotoran Sapi

Dwi Nailul Izzah dan Rintya Aprianti Miki berhasil meraih kemenangan pada olimpiade sains dengan inovasi teknologi ramah lingkungan berupa penyegar udara dari kotoran sapi. Meskipun terbuat dari limbah, penyegar ruangan ini memiliki aroma tumbuh-tumbuhan alami. Temuan mereka aman untuk kesehatan dan lingkungan karena tidak mengandung zat kimia yang berbahaya.

Lampu Seumur Hidup

Elok Fitriani Tauziat, Nurhasna Fauziyyah, dan M. Alfian Arifin berhasil menciptakan teknologi dengan memanfaatkan bakteri jenis Bioluminescence dan alat Biolie sebagai sumber cahaya yang dapat mencapai 10,68 watt. Lampu seumur hidup ini dapat membantu mengurangi krisis listrik dan akan bertahan lama jika diberi nutrisi berupa sayuran yang sudah difermentasi.

Baca juga: Blended Learning: Pengertian dan Contoh

Contoh Teknologi Ramah Lingkungan

Teknologi ramah lingkungan dapat memberikan dampak positif pada kehidupan sehari-hari meskipun biaya penyediaan peralatan lebih mahal dibandingkan dengan teknologi konvensional. Beberapa contoh meliputi:

Kincir Angin,

Dapat dimanfaatkan sebagai alternatif sumber energi pengganti bahan bakar fosil, dan tidak menyebabkan polusi udara. Belanda dan Indonesia termasuk negara yang menerapkan teknologi ini.

Biogas

Biogas, yang dihasilkan dari aktivitas fermentasi bahan-bahan organik seperti kotoran hewan, manusia, dan limbah domestik, mengandung karbondioksida dan metana yang dapat dimanfaatkan sebagai bahan bakar kendaraan dan listrik, hemat biaya, ramah lingkungan, dan menjadi solusi cerdas dalam pengelolaan limbah.

Lampu Seumur Hidup

Lampu seumur hidup, yang menggunakan bakteri bioluminescence untuk menciptakan lampu hemat energi yang tahan lama, ekonomis dalam biaya produksi, dan ramah lingkungan.

Lemari Es Tanpa Listrik

Lemari es tanpa listrik, yang terbuat dari bahan styrofoam, pasir, serta air dingin dan mampu menjaga sayuran tetap segar hingga satu minggu.

Baca juga: Wirausaha Adalah: Pengertian, Tujuan, Manfaat, dan Keuntungan

EcoATM

EcoATM, sebuah mesin yang membeli kembali ponsel dan MP3 player bekas milik pengguna secara otomatis, kemudian menjual atau mendaur ulangnya, dan mencegah bocornya senyawa berbahaya ke tanah.

Mobil listrik

Mobil listrik, sebagai inovasi pembuatan mobil yang lebih ramah lingkungan dengan mengurangi penggunaan bahan bakar fosil dan emisi yang merusak lingkungan.

Panel Surya

Panel surya adalah teknologi ramah lingkungan yang memanfaatkan energi matahari untuk menghasilkan listrik. Teknologi ini semakin populer dan banyak digunakan di banyak negara, termasuk Indonesia. Panel surya tidak hanya membantu mengurangi penggunaan bahan bakar fosil, tetapi juga mengurangi emisi gas rumah kaca yang merusak lingkungan.

Selain itu, penggunaan panel surya juga dapat membantu menghemat biaya listrik karena energi yang dihasilkan dari panel surya dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan listrik rumah tangga atau bahkan bisnis.

Pengolahan Air Limbah

Teknologi pengolahan air limbah juga merupakan yang sangat penting. Air limbah yang tidak diolah dengan baik dapat mencemari lingkungan dan mengancam kesehatan manusia dan satwa liar.

Baca juga: Masak Ayam Kecap Pedas Lezat dan Gurih Rasanya

Kesimpulan

Dengan menerapkan teknologi ramah lingkungan dalam kehidupan sehari-hari, kita dapat membantu mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan dan memperbaiki kualitas hidup kita. Meskipun biaya awalnya mungkin lebih mahal, namun manfaat jangka panjang yang didapatkan sangat berharga bagi keberlangsungan hidup manusia dan lingkungan.

Referensi

  1. https://dlh.semarangkota.go.id/deretan-inovasi-teknologi-ramah-lingkungan-karya-anak-bangsa
  2. https://www.menlhk.go.id/

By BAMS