Public speaking – Apakah Anda pernah berbicara di depan orang banyak? Jika iya, itu berarti Anda sedang melakukan public speaking. Hal tersebut tentunya sangat keren karena dapat berkomunikasi dengan banyak orang.
Namun, public speaking bukan hanya sekedar berbicara di depan umum saja. Public speaking (PS) merujuk pada cara berkomunikasi di depan umum yang baik dengan menggunakan sistem dan aturan tertentu. Ini disebut metode public speaking. Jika seseorang dapat berkomunikasi dengan baik di depan banyak orang, maka ini akan menjadi keuntungan tersendiri baginya.
Pengertian Public Speaking
Dalam Bahasa Inggris, public speaking terdiri dari dua kata yaitu “public” yang berarti umum atau publik, dan “speaking” yang berarti berbicara. Dari sini, pengertian public speaking secara bahasa adalah kemampuan berbicara di depan umum.
Namun, di Indonesia, pengertian public speaking belum sepenuhnya komprehensif. Banyak yang menganggap bahwa PS hanya berkaitan dengan berbicara di depan umum, padahal tidak semua tindakan berbicara di depan umum dapat dikategorikan sebagai PS.
Dalam praktiknya, tidak hanya terbatas pada pidato resmi. Bahkan dalam acara informal atau spontan, seseorang tetap dapat melakukan PS. Lalu, apa sebenarnya pengertian atau definisi public speaking?
Menurut catatan sejarah, PS awalnya diartikan oleh para ahli retorika sebagai kemampuan atau seni berbicara di depan publik. Istilah ini telah berkembang sejak abad sebelum masehi, di mana pada saat itu, PS identik dengan pidato.
Baca juga: Bantuan UMKM Beserta Syarat dan Cara Mendaftar
Pengertian Public Speaking Menurut Para Ahli
Berikut adalah beberapa pengertian public speaking menurut para ahli:
Dale Carnegie
Menurut Dale Carnegie, PS adalah kemampuan untuk mempengaruhi orang lain melalui berbicara di depan umum.
Stephen E. Lucas
Menurut Stephen E. Lucas, PS adalah proses komunikasi verbal yang dirancang untuk mempengaruhi pemikiran, perasaan, atau tindakan audiens.
Jhon V. Thill dan Courtland L. Bovee
Menurut Jhon V. Thill dan Courtland L. Bovee, PS adalah proses menyampaikan pesan secara lisan dengan tujuan untuk mempengaruhi pikiran atau tindakan orang lain.
Michael Osborn, Suzanne Osborn, dan Randall Osborn
Menurut Michael Osborn, Suzanne Osborn, dan Randall Osborn, PS adalah kemampuan untuk mengorganisir pikiran dan ide-ide, serta menyampaikan pesan secara efektif dan persuasif di depan publik.
Aristotle
Menurut Aristotle, public speaking atau retorika adalah seni dan ilmu persuasi melalui kata-kata.
Baca juga: UMKM : 8 Strategi Pengembangan Bisnisnya
Tujuan Public Speaking
Pada dasarnya, public speaking telah lama digunakan oleh manusia untuk berbagai tujuan, termasuk untuk mempengaruhi orang lain dan memicu tindakan tertentu. Meskipun kemampuan berbicara di depan umum sering digunakan dalam kegiatan sehari-hari seperti pesta pernikahan atau rapat dewan, tetapi teknik penyampaiannya akan disesuaikan dengan tujuan tertentu.
Berikut ini adalah lima tujuan utama dari public speaking yang perlu diketahui:
Memberikan Motivasi
Tujuan utama dari public speaking adalah memberikan motivasi. Orang yang menggunakan keterampilan PS untuk tujuan ini biasanya adalah motivator, guru, dan atasan yang ingin memotivasi audiens untuk berkembang. Dengan kemampuan berbicara di depan umum, pembicara dapat menyampaikan pesan motivasi secara tepat dan mempengaruhi pola pikir orang lain agar mereka menjadi lebih bersemangat.
Menyampaikan Informasi
Tujuan paling mendasar dari public speaking adalah untuk menyampaikan informasi. Jenis informasi yang disampaikan bisa bermacam-macam, mulai dari ilmu pengetahuan, berita terkini, hingga pengumuman hasil penelitian sosial. Keberhasilan pembicara dalam menyampaikan informasi diukur dengan seberapa baik audiens memahami, mempertahankan, dan menerapkan ide-ide yang disampaikan.
Mengendalikan Situasi
Public speaking juga dapat digunakan untuk mengendalikan situasi tertentu. Sebagai contoh, jika suatu acara terjadi keheningan, pembicara dapat mengambil alih dan membuat suasana kembali ramai.
Memengaruhi Audiens
Keterampilan berbicara di muka umum dapat digunakan untuk memengaruhi pola pikir dan perilaku audiens. Dalam dunia PS, meyakinkan audiens merupakan tujuan yang mendasar. Pembicara yang sukses dapat mempengaruhi audiens dengan cara yang efektif, seperti dalam profesi penjualan, untuk memengaruhi konsumen agar membeli produk yang ditawarkan.
Menghibur
Public speaking juga dapat dimanfaatkan untuk menghibur audiens. Sebagai contoh, stand up comedian menggunakan keterampilan PS untuk menghibur penonton dengan cerita lucu dan gestur tubuh dan mimik muka yang menarik.
Sebagai tambahan, PS juga dapat memiliki tujuan lain, tergantung pada konteks dan situasi di mana keterampilan tersebut digunakan. Misalnya, dalam politik, PS sering digunakan untuk mempengaruhi opini publik atau memenangkan suara dalam pemilihan umum. Sedangkan dalam dunia bisnis, PS sering dimanfaatkan untuk presentasi produk, memotivasi tim, atau menyampaikan laporan keuangan kepada investor.
Dalam setiap situasi, penting bagi pembicara untuk memiliki pemahaman yang jelas tentang tujuan mereka dalam berbicara di depan umum. Dengan mengetahui tujuan yang ingin dicapai, mereka dapat mempersiapkan pidato yang lebih terarah dan efektif. Selain itu, penonton atau audiens juga akan lebih mudah memahami pesan yang disampaikan jika tujuan pidato sudah jelas.
Dalam praktiknya, PS memang bukanlah keterampilan yang mudah untuk dikuasai. Namun, dengan latihan dan pengalaman, siapa pun dapat meningkatkan kemampuannya dalam berbicara di depan umum dan mencapai tujuan yang diinginkan.
Baca juga: WTO (World Trade Organization): Sejarah, Tujuan, Fungsi, dan Prinsip Dasarnya
Metode Public Speaking
Dalam public speaking, ada empat metode yang digunakan, yang dipilih sesuai dengan tujuan dan gaya bahasa yang diinginkan. Berikut adalah penjelasan mengenai masing-masing metode:
Impromptu Style
Metode ini umumnya digunakan oleh para profesional. Impromptu style berarti pembicara tidak banyak berlatih dengan naskah dan seringkali memberikan pidato dengan sedikit persiapan atau bahkan tanpa persiapan sama sekali. Catatan hanya sedikit digunakan, dan biasanya pembicara lebih banyak melihat ke arah penonton. Dengan cara ini, mereka dapat membangun keterlibatan penonton lebih mudah.
Manuscript Style
Metode ini banyak digunakan dalam presentasi resmi. Manuscript style mengacu pada teknik berbicara dengan naskah yang sudah dipersiapkan. Metode ini banyak digunakan oleh para pejabat atau orang yang ingin memberikan sambutan resmi. Umumnya, metode ini digunakan untuk menghindari terjadinya kesalahan dalam pengucapan.
Memorized Style
Metode ini sering digunakan dalam dunia profesional. Seperti namanya, metode ini mengacu pada teknik menghafal skrip yang akan dibacakan kepada audiens secara verbatim, atau kata demi kata dengan mudah. Karena sifatnya menghafal, kamu harus menguasai semua isi dalam skrip. Metode ini cocok untuk kamu yang memiliki daya ingat yang baik.
Extempore Style
Metode ini cocok untuk presentasi. Extempore style merupakan gaya berbicara yang sangat dianjurkan untuk berbicara secara profesional. Metode ini mendorong pembicara untuk menggunakan skrip pidato yang hanya berisi outline dan pokok-pokok penunjang.
Baca juga: MEA: Sejarah, Tujuan, Manfaat, dan 5 Karateristik
Manfaat Public Speaking
Berikut adalah penjelasan tentang beberapa manfaat dari PS setelah Anda menguasainya:
Meningkatkan Kepercayaan Diri
Berbicara di depan umum bisa membantu meningkatkan kepercayaan diri seseorang, yang dapat berguna dalam kehidupan sehari-hari dan dunia kerja.
Modal untuk Bisnis
Kemampuan public speaking juga merupakan modal utama bagi seorang pebisnis, terutama dalam melakukan pemasaran produk dan mengajukan ide kepada investor.
Menumbuhkan Keterampilan Kepemimpinan
Public speaking juga dapat membantu dalam menumbuhkan keterampilan kepemimpinan, seperti koordinasi yang baik dengan anggota tim dan pengendalian diri saat memimpin.
Meningkatkan Kemampuan Sosial
Seorang public speaker yang handal dapat memiliki kemampuan bergaul yang baik dengan orang lain, memperluas lingkaran sosial, dan membantu dalam kegiatan bersosialisasi sehari-hari.
Menyampaikan Ide dengan Lancar
Berbicara di depan umum adalah cara terbaik untuk menyampaikan ide atau gagasan dalam pikiran Anda sehingga orang lain dapat memahami dan mengapresiasi ide tersebut.
Meningkatkan Pengetahuan
Dalam menjalin komunikasi dengan banyak orang, seorang public speaker dapat memperoleh wawasan baru dan meningkatkan pemahaman tentang berbagai tipe audiens.
Baca juga: Tips Mengecilkan Pori-Pori Kulit Wajah Agar Tetap Sehat
Cara Meningkatkan Public Speaking
Berikut adalah beberapa cara yang dapat membantu meningkatkan kemampuan public speaking:
Praktik Secara Rutin
Semakin sering Anda berbicara di depan umum, semakin mudah untuk melakukannya. Lakukan latihan berbicara di depan cermin atau rekam diri sendiri ketika berbicara agar dapat menilai kekuatan dan kelemahan dalam gaya bicara Anda.
Persiapkan Dengan Baik
Sebelum memulai pidato, pastikan bahwa Anda telah melakukan persiapan yang memadai. Pelajari topik dengan cermat, buat kerangka yang baik, dan gunakan data atau fakta yang relevan. Selain itu, pastikan mengenakan pakaian yang sesuai dengan acara dan publik yang akan Anda hadapi.
Fokus Pada Audiens
Ingatlah bahwa berbicara bukan hanya untuk diri sendiri, tetapi juga untuk audiens. Pastikan bahwa pidato Anda relevan dan dapat dipahami oleh semua orang yang hadir, dan gunakan bahasa yang mudah dimengerti.
Gunakan Bahasa Tubuh Yang Efektif
Bahasa tubuh yang efektif dapat membantu meningkatkan kepercayaan diri dan membantu Anda berkomunikasi dengan lebih baik. Gunakan gerakan tangan yang alami, jangan diam di tempat, dan pastikan bahwa postur tubuh Anda menunjukkan rasa percaya diri dan keberanian.
Revisi dan Evaluasi
Setelah setiap pidato, revisi dan evaluasi kembali presentasi Anda. Tinjau bagaimana berbicara, bagaimana cara menyampaikan pesan, dan bagaimana memanfaatkan waktu. Dari situ, Anda bisa mengetahui apa yang harus ditingkatkan di pidato berikutnya.
Bergabung Dalam Komunitas Public Speaking
Bergabung dalam klub atau komunitas public speaking dapat memberikan banyak manfaat, seperti memperoleh umpan balik yang konstruktif dari orang lain, memperluas jaringan, dan meningkatkan rasa percaya diri dalam berbicara di depan umum.
Ingatlah bahwa meningkatkan kemampuan PS membutuhkan waktu dan usaha yang konsisten. Dengan mempraktikkan dan mengikuti tips di atas, Anda dapat meningkatkan kemampuan PS Anda dan menjadi pembicara yang lebih percaya diri dan efektif.
Baca juga: Strategi SEO Terbaru Untuk Meningkatkan Traffic Website Anda
Kesimpulan
Public speaking merupakan keterampilan yang sangat penting untuk dimiliki oleh siapa saja, terlepas dari pekerjaan atau profesi yang dijalankan. PS dapat membantu seseorang meningkatkan kepercayaan diri, membantu dalam bisnis, menumbuhkan keterampilan kepemimpinan, memudahkan bergaul, serta meningkatkan pengetahuan dan kemampuan dalam menyampaikan ide atau gagasan dengan lancar.
Untuk meningkatkan kemampuan public speaking, ada beberapa tips yang dapat dilakukan, seperti mempersiapkan diri secara matang, melatih pengucapan dan intonasi, menguasai materi, membiasakan diri dengan berbicara di depan umum, serta memperhatikan bahasa tubuh dan keterampilan mendengarkan. Dengan latihan yang cukup dan terus menerus, seseorang dapat meningkatkan kemampuan public speaking dan menjadi pembicara yang handal.
Referensi
- The Art of Public Speaking oleh Stephen E. Lucas
- Talk Like TED: The 9 Public-Speaking Secrets of the World’s Top Minds oleh Carmine Gallo
- Speak with No Fear: Go from a nervous, nauseated, and sweaty speaker to an excited, energized, and passionate presenter oleh Mike Acker
- Presentation Zen: Simple Ideas on Presentation Design and Delivery oleh Garr Reynolds
- The Quick and Easy Way to Effective Speaking oleh Dale Carnegie